Friday, November 13, 2009

Tyson 'Lemah' Bila Oprah Tanya Pasal Anaknya Yang Meninggal

Mike Tyson (kanan) bersama isteri Lakiha Spicer menyaksikan perlawanan tinju The WBC Heavyweight Championship antara Vitali Klitschko dari Ukraine dan Cristobal Arreola dari Amerika Syarikat di Los Angeles, California pada 26 September 2009.

PETINJU legenda Amerika Mike Tyson terakhir menjadi tajuk berita kerana kematian puterinya bulan Mei lalu.

Baru-baru ini, Tyson tampil membahagi kehidupan peribadinya dalam program Oprah Winfrey.

Bekas juara dunia tinju itu berbicara banyak hal dari pernikahan sampai pengaruh gaya hidupnya pada penampilannya di litar tinju dan paling terkini, kematian putrinya.

Petinju yang mendapat jolokan Iron Man itu, tidak kekok menjawab beberapa pertanyaan Oprah, dari soal isteri pertamanya atau soal pertandingan kontroversialnya melawan Evander Holyfield tahun 1997 dan yang berakhir pada gigitan di telinga Holyfield.

Tapi Tyson tidak mampu menjawab banyak atau memendam emosinya saat Oprah bertanya soal kematian puterinya yang berusia 4 tahun, Exodus.

Beliau hampir menangis saat ditanya tentang tentang "kecelakaan" yang membuat anaknya meninggal.

"Saya tidak tahu dan saya tidak mau tahu. Bila saya tahu maka akan ada orang yang disalahkan atas kejadian itu. Dan bila ada orang yang disalahkan maka akan muncul lah masalah," jawab Tyson dalam acara bual bicara itu.

Exodus meninggal pada 25 Mei lalu, dilaporkan kerana terbelit tali peralatan olah raga di rumahnya.

Tyson pernah memiliki kehidupan pribadi yang buruk setelah prestasinya menjulang sebagai petinju termuda yang mampu merebut gelaran dari tiga badan tinju - WBA, WBC, dan IBF.

Beliau juga pernah dipenjara kerana tuduhan perkosaan.

Kini, Tyson sibuk menyiapkan biografi yang berjudul "Tyson" dan mengatakan kepada Oprah.

"Bila saya tidak sedar dengan keadaan saya saat ini, saya akan membiarkan diri saya kembali ke kehidupan lama. Ini akan merusak keluarga saya dan diri saya. Saya tidak mau kembali ke jalan itu lagi, kerana saya tahu saya tidak akan hidup dua tahun lagi bila saya menjalankan kehidupan lama saya."

No comments:

Post a Comment

Tinggalkan Komen Anda Sini: